Analisis proses deformasi blanking

 

731c8de8

Blanking adalah proses stamping yang menggunakan cetakan untuk memisahkan lembaran satu sama lain. Blanking terutama mengacu pada blanking dan punching. Bagian pelubangan atau proses pelubangan bentuk yang diinginkan dari lembaran sepanjang kontur tertutup disebut blanking, dan pelubangan bentuk yang diinginkan dari bagian proses disebut pelubangan.

Blanking merupakan salah satu proses paling dasar dalam proses stamping. Ini tidak hanya dapat langsung melubangi bagian yang sudah jadi, tetapi juga menyiapkan blanko untuk proses lain seperti pembengkokan, gambar dalam dan pembentukan, sehingga banyak digunakan dalam proses stamping.

Blanking dapat dibagi menjadi dua kategori: blanking biasa dan blanking halus. Pengosongan biasa mewujudkan pemisahan lembaran dalam bentuk retakan geser antara cetakan cembung dan cekung; pengosongan halus mewujudkan pemisahan lembaran dalam bentuk deformasi plastis.

Proses deformasi blanking secara kasar dibagi menjadi tiga tahap berikut: 1. Tahap deformasi elastis; 2. Tahap deformasi plastis; 3. Tahap pemisahan fraktur.

Kualitas bagian blanking mengacu pada kondisi penampang, keakuratan dimensi, dan kesalahan bentuk bagian blanking. Bagian bagian blanking harus vertikal dan sehalus mungkin dengan gerinda kecil; keakuratan dimensi harus dijamin berada dalam kisaran toleransi yang ditentukan dalam gambar; bentuk bagian blanking harus memenuhi persyaratan gambar, dan permukaannya harus severtikal mungkin.

Ada banyak faktor yang mempengaruhi kualitas bagian blanking, terutama termasuk sifat material, ukuran celah dan keseragaman, ketajaman tepi, struktur dan tata letak cetakan, akurasi cetakan, dll.

Penampang bagian blanking jelas menunjukkan empat ciri khas yaitu slump, permukaan halus, permukaan kasar dan duri. Praktek telah menunjukkan bahwa ketika tepi pukulan tumpul, akan ada gerinda yang terlihat jelas di ujung atas bagian yang kosong; bila tepi dadu betina tumpul, akan terlihat jelas gerinda di ujung bawah lubang bagian pelubang.

Keakuratan dimensi bagian blanking mengacu pada perbedaan antara ukuran sebenarnya dari bagian blanking dan ukuran dasar. Semakin kecil perbedaannya, semakin tinggi akurasinya. Ada dua faktor utama yang mempengaruhi keakuratan dimensi bagian blanking: 1. Struktur dan akurasi pembuatan cetakan pelubang; 2. Penyimpangan bagian blanking relatif terhadap ukuran punch atau die setelah punching selesai.

Kesalahan bentuk bagian blanking mengacu pada cacat seperti lengkungan, puntiran, dan deformasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya relatif kompleks. Ketepatan ekonomis yang dapat dicapai oleh bagian pengosongan logam umum adalah IT11~IT14, dan yang tertinggi hanya dapat mencapai IT8~IT10.


Waktu posting: 04 November 2022